Jakarta, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat GM Kosgoro, M. Fajri Noch mendorong generasi muda sebagai aksi “Solidaritas Usaha Pemuda Indonesia” untuk mengangkat UMKM dalam mengembangan ekonomi kerakyatan menuju indonesia maju.
Fajri Noch menyatakan, Pemuda adalah bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan manusia Indonesia seutuhnya, merujuk kepada Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan meletakkan secara jelas fungsi dan peran strategis dari pemuda dalam pembangunan nasional. Sebagaimana diketahui pemuda adalah generasi yang memiliki potensi luar biasa untuk berinovasi, berkarya, dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa. Terlebih di pasar bebas yang sedang kita hadapi. Pasar bebas menawarkan peluang besar bagi pembangunan pemuda. Oleh karena itu, pemuda perlu dipersiapkan dengan berbagai aksi solidaritas seperti penguatan UMKM, pelatihan kerja, dan pembinaan kelompok pemuda.
“Kegiatan dan aksi Solidaritas Usaha Pemuda Indonesia juga merupakan tekad dari generasi muda kosgoro dan Gerak Pemuda Pedagang Mandiri (GPPM) untuk mendukung penuh program Pemerintahan Parobowo-Gibran dan kabinet Merah Putih demi mewujudkan kemandirian ekonomi Indonesia yang ditujukan bagi para pemuda sebagai lokomotif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan melalui UMKM”. Kata Fajri Noch.
Dalam menghadapi Era globalisasi menuntut perlunya di setiap daerah mengembangkan kemandirian ekonomi. Mengingat dalam situasi yang terus berubah dan tantangan ekonomi yang kompleks, kita perlu membangun fondasi yang kuat untuk menghadapi perubahan dan menjaga keberlanjutan pertumbuhan ekonomi baik dalam skala lokal/daerah maupun nasional”. Tambah Noch
Fajri mengajak “pemuda untuk berkolaborasi bagaimana mengoptimalkan potensi sumber daya yang tersedia di daerah kita melalui UMKM, mengidentifikasi peluang bisnis yang menjanjikan, dan memanfaatkan potensi ekonomi lokal menuju ekonomi kerakyatan dengan pencapaian kemandirian ekonomi”.
Sementara itu, Ketua Umum Gerak Pemuda Pedagang Mandiri (GPPM), Dimas Pribadi juga ikut menyiapkan peran pemuda yang memiliki pemahaman yang kuat tentang potensi ekonomi lokal dengan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk mengembangkan UMKM secara mandiri dan berkesinambungan guna menggeraakan dan membantu pemuda sebagai asset peningkatan potensi ekonomi dan mengidentifikasi peluang-peluang bisnis yang ada dan mengembangkan untuk berkontribusi dalam mengembangkan ekonomi kerakyatan. Sebagaimana diketahui pemuda adalah generasi yang memiliki potensi luar biasa dalam berinovasi, berkarya, dan berkontribusi bagi pembangunan bangsa, Tegas Dimas.
